Contoh Filsafat. Contoh tersebut menggambarkan bahwa tidur dan mimpi adalah objek material filsafat sedangkan hubungan antara mimpi dan realitasnya yang sesungguhnya serta hubungannya dengan siksaan di alam kubur merupakan formal filsafat sehingga jawaban jawaban atas rahasia mimpi membutuhkan perenungan yang mendalam.

3 Contoh Sesat Pikir Dalam Kehidupan Sehari Hari Tugas Filsafat Ilmu Sasindo18 Youtube contoh filsafat
3 Contoh Sesat Pikir Dalam Kehidupan Sehari Hari Tugas Filsafat Ilmu Sasindo18 Youtube from YouTube

Pengertian FilsafatCiriCiri FilsafatContoh Pertanyaan FilsafatMetode FilsafatKegunaan & ManfaatReferensiFilsafat adalah suatu pemikiran dan kajian kritis terhadap kepercayaan dan sikap yang sudah dijunjung tinggi kebenarannya melalui pencarian dan analisis konsep dasar mengenai bidang kegiatan pemikiran seperti prinsip keyakinan konsep dan sikap umum dari suatu individu atau kelompok untuk menciptakan kebijaksanaan dan pertimbangan yang lebih baik Seorang ahli filsafat Karl Popper pernah berkata bahwa Kita semua mempunyai filosofi yang masih menjadi misteri dan tugas pokok utama dari filsafat adalah untuk menyelidiki berbagai filosofi itu secara kritis Pernyataan Popper membawa pada opsi lain dari pengertian filsafat yaitu pengertiannya sebagai objek bukan kata kerja Secara informal filsafat dapat berarti sekumpulan sikap dan kepercayaan terhadap kehidupan dan alam yang biasanya diterima begitu saja tanpa pertanyaan lagi dogmatik Misalnya ketika seorang public figure berkata “Filosofi saya dalam berkarya adalah (isi dengan berbagai alasan baik yang sudah umum disini)” a Menurut Nur A Fadhil Lubis filsafat memiliki tiga ciri utama yakni 1 Universal (menyeluruh) yaitu pemikiran yang luas dan tidak aspek tertentu saja 2 Radikal (mendasar) yaitu pemikiran yang dalam sampai kepada hasil yang fundamental dan essensial 3 Sistematis yaitu mengikuti pola dan metode berpikir yang runtut dan logis meskipun spekulatif Beberapa ahli lain menambahkan ciriciri lain yaitu 1 Deskriptif yaitu suatu uraian yang terperinci tentang sesuatu menjelaskan mengapa sesuatu berbuat begitu 2 Kritis yaitu mempertanyakan segala sesuatu (termasuk hasil filsafat) dan tidak menerima begitu saja apa yang terlihat sepintas yang dikatakan dan yang dilakukan masyarakat 3 Analisis yaitu mengulas dan mengkaji secara rinci dan menyeluruh sesuatu termasuk konsepkonsep dasar yang dengannya kita memikirkan dunia dan kehidupan manusia 4 Evaluatif yaitu dikatakan juga normatif maksudnya upaya sungguhsungguh untuk menilai dan menyikapi segala persoalan yang diha Memahami melalui contoh pertanyaannya juga akan mempermudah pemahaman kita pada apa yang dimaksud dengan bidang ini Berikut adalah beberapa contoh pertanyaan filosofis 1 Apakah teori atom ada gunanya dalam menjelaskan proses fotosintesis? 2 Apakah kebudayaan selalu memberikan dampak positif? 3 Apakah tanggungjawab moral sejalan dengan determinisme yang diperpegangi sebagian besar penelitian ilmu alam? 4 Apakah wanita cantik itu harus selalu berkulit putih? 5 Apakah seni harus selalu indah? Lalu bagaimana cara untuk menjawab pertanyaanpertanyaan tersebut? Tentunya dengan metode filsafat yang sistematis dan tepat Seperti halnya dalam pengetahuan ilmiah metode dan obyek formal bidang filsafat tidak dapat dipisahkan Setiap cabang metode dapat menentukan obyek formalnya memiliki metode dan logikanya sendiri sesuai dengan obyek formal itu dan uraian teorinya Intinya ada banyak metode yang dapat digunakan untuk berfilsafat berdasarkan pegangan teorinya masingmasing Misalnya berfilsafat dapat dilakukan dengan cara dialektis yaitu dengan mengambil konsep atau pengertian yang lazim diterima dan jelas Kemudian membuat bantahan dari pengertian yang lazim tersebut Setelah itu kedua pendapat yang saling bertentangan tersebut diambil simpulan atau jalan tengahnya untuk kemudian menjadi hakikat yang lebih baik dari sebelumnya Beberapa metode filsafat antara lain 1 Metode kritis 2 Metode Intuitif 3 Metode Skolastik 4 Metode Matematis 5 Metode EmpirisEksperimental 6 Metode Transendental 7 Metode Dialektis 8 Metode Fenomenologis 9 Eksistensialisme 10 Analitika Bahasa Penjelasan lengkap Filsafat adalah akar dari semua ilmu Pernyataan itu akan memberikan banyak jawaban dari pertanyaan perihal kegunaan filsafat Tanpa pertanyaan filosofis tidak akan ada persoalan baru yang harus dipecahkan dan menjadi ilmu yang berguna bagi kehidupan manusia Masalah adalah salah satu pemicu terbesar dari perubahan Tanpa masalah suatu kelompok tidak akan mampu berkembang Jika manusia terus mengangkat paham kolonialisme maka perang tidak akan pernah berhenti di muka bumi Ya pada masanya kolonialisme adalah paham yang dianggap tepat guna sehingga semua peradaban terbesar di dunia berlombalomba untuk mengkolonialisasi setiap ujung dunia yang belum terjamah oleh peradaban canggih Selain itu mempermasalahkan hakikat persoalan dan mempertanyakan jawaban yang dikembangkan akan membuat kita lebih arif dan bijaksana dalam mengarungi kehidupan dan memahami alam dunia Contoh manfaat lainnya adalah bagaimana filsafat ilmumembentuk ilmu pengetahuan yang berawal dari hipotesis semata Lubis Nur A Fadhil (2015) Pengantar Filsafat Umum Medan Perdana Publishing Tautan Informasi Buku.

Filsafat: Pengertian, Ciri, Contoh & Fungsi Menurut Para Ahli

Metode KritisMetode Filsafat IntuitifMetode SkolastikMetode Filsafat MatematisMetode EmpirisEksperimentalMetode TransendentalMetode DialektisMetode FenomenologisMetode Filsafat EksistensialismeMetode Analitika BahasaPlato dan Sokrates adalah filosof yang menggunakan dan mengembangkan metode ini Metode kritis bersifat analisa istilah dan pendapat kemudian disistematiskan dalam hermeneutika yang menjelaskan keyakinan dan berbagai pertentangannya Caranya adalah dengan bertanya membedakan membersihkan menyisihkan dan menolak suatu keyakinan Dengan begitu akhirnya akan ditemukan keyakinan yang terbaik di antaranya Keyakinan atau filsafat terbaik inilah yang dikatakan hakikat sesuatu yang lebih baik Metode yang dikembangkan oleh Bergson dan Plotinus ini sering dikatakan tidak bertumpu pada intelek dan rasionalisasi manusia tetapi tidak bersifat antiintelektual Manusia terkadang harus mengambil jarak dan berjauhan dengan logika serta menyerahkan diri pada kemurnian kenyataan dan keaslian fitrah manusia Bukan berarti pula bahwa logika harus dibungkam dan rasio ditinggalkan Tetapi metode ini mengajak kita berpikir dalam semangat untuk bisa menganalisis suatu keyakinan tanpa terjerat oleh rasio dan logika Agak sulit untuk dibayangkan namun akan mengalir ketika dicoba dilakukan Metode ini berkembang pada Abad Pertengahan Thomas Aquinas (12251247) merupakan salah satu penganjurnya Pada masa Klasik Aristoteles juga dikatakan sebagai pengguna metode ini Sesuai dengan namanya metode skolastik menunjukkan kaitan yang erat dengan metode mengajar Seseorang (biasanya seorang guru/senior) akan membacakan atau mengutarakan suatu pokok bahasan filsafat Kemudian pokok bahasan tersebut akan diberi penafsiran dan komentar oleh filsuf lain Agar topik dipahami semua istilah ide dan kenyataan dirumuskan dibedakan dan diuji dari segala sisi Segala pro dan kontra kemudian dihimpun dan dibandingkan Melalui proses ini yang disebut “lectio” diharapkan tercapai suatu pemahaman baru yang lebih baik Namun jika tidak berhasil maka akan dilanjutkan ke tahap “disputatio” atau perdebatan Descartes menyebut metode ini dengan sebutan “metode analistis” Menurut Descartes ada keteraturan dan ketersusunan alami dalam kenyataan yang berhubungan dengan pengertian manusia Ketersusunan alam ini dapat diungkapkan dengan cara penemuan (via inventionis) Penemuan itu ditemukan dengan cara melakukan empiris rasional atau mencari hal nyata yang telah dialami oleh seseorang Metode ini mengintegrasikan segala kelebihan logika analisa geometris dan aljabar dan menghindari kelemahannya Para penganut empiris sangat dipengaruhi oleh sistem dan metode Descartes terutama dalam menekankan data kesadaran dan pengalaman individual yang tidak dapat diragukan lagi Bagi mereka pengalaman (empeiria) adalah sumber pengetahuan yang lebih dipercaya ketimbang rasio David Hume (17111776) adalah penyusun filsafat Empirisme ini dan menjadi antitesa terhadap Rasionalisme Perbedaan utama metode ini dari metode dekrates adalah metode ini juga membutuhkan eksperimen yang ketat guna mendapatkan bukti kebenaran empiris yang sejati Metode ini juga sering disebut dengan metode neoskolastik Immanuel Kant (17241804) merupakan pelopor metode ini Pemikiran Kant merupakan titiktolak periode baru bagi filsafat Barat Ia mendamaikan dua aliran yang berseberangan rasionalisme dan empirisme Dari satu sisi ia mempertahankan objektivitas univesalitas dan keniscayaan suatu pengertian Di sisi lain ia juga menerima pendapat bahwa pengertian berasal dari fenomena yang tidak dapat melampaui batasbatasnya Kant menempatkan kebenaran bukan pada konsep tunggal tetapi dalam pernyataan dan kesimpulan lengkap Ia membedakan dua jenis pengertian 1 Pengertian analistis yakni pengertian yang selalu bersifat apriori misalnya dalam ilmu pasti 2 Pengertian sintesis pengertian ini dibagi menjadi dua yakni aposteriori singular yang dasar kebenarannya pengalaman subjektif seperti ungkapan “Saya merasa panas” dan apriori yang merupakan pengertian universal dan pasti seperti ungkapan “Suhu udara hari ini panasnya mencapai Tokoh terkenal metode ini adalah Hegel hingga terkadang metode ini disebut dengan ‘Hegelian Method’ Nama lengkapnya adalah George Willhelm Friedrich Hegel (17701831) Langkah awal metode ini ialah pengiyaan dengan mengambil konsep atau pengertian yang lazim diterima dan jelas Kemudian membuat suatu anti tesis atau bantahan dari konsep atau pengertian yang lazim tersebut Setelah itu diambil kesimpulan dari keduanya dan dibentuklah suatu sintesis dari keduanya Pada akhirnya sintesis tersebut akan menemui anti tesis lainnya untuk kemudian disintesiskan kembali untuk mendapatkan hahikat yang lebih baik lagi Fenomena yang dimaksud disini bukanlah fenomena alamiah yang dapat dicerap dengan observasi empiris seperti fenomena alam Fenomena disini merupakan makna aslinya yang berasal dari bahasa Yunani phainomai artinya adalah “yang terlihat” Jadi fenomena adalah data sejauh disadari dan sejauh masuk dalam pemahaman Metode fenomenologi dilakukan dengan melakukan tiga reduksi (ephoc) terhadap objek yaitu 1 Mereduksi suatu objek formal dari berbagai hal tambahan yang tidak substansial 2 Mereduksi objek dengan menyisihkan unsurunsur subjektif seperti perasaan keinginan dan pandangan Pencarian objek murni tersebut disebut dengan reduksi eidetis 3 Reduksi ketiga bukan lagi mengenai objek atau fenomena tetapi merupakan wende zum subjekt(mengarah ke subjek) dan mengenai terjadinya penampakan diri sendiri Dasardasar dalam kesadaran yang membentuk suatu subjek disisihkan Intinya metode ini melihat sesuatu dengan objektif tanpa melihat sisi subjektifnya seperti kepentingan perasa Tokohtokoh terkemuka Eksistensialisme adalah Heidegger Sartre Jaspers Marcel dan MerleauPoint Para tokoh eksistensialis tidak menyetujui tekanan Husserl pada sikap objektif Bagi kalangan eksistensialis subjektifitas manusialah yang pertamatama dianalisa Karena bisa jadi sebetulnya sesuatu yang dianggap “ada” (exist) itu tidak dapat “mengada” tanpa ada konteks pembentuk disekitarnya perasaan manusia interaktifitas individu dalam suatu kelompok dan kepentingan tertentu Beberapa sifat eksistensialis ialah 1 Subjektivitas individualis yang unik bukan objek dan bukan umum 2 Keterbukaan terhadap manusia dan dunia lain internasionalitas dan praksis bukan teori saja 3 Pengalaman afektif dalam hubungan dengan dunia bukan observasi 4 Kesejarahan dan kebebasan bukan essensi yang tetap 5 Segi tragis dan kegagalan Pada dasarnya dalam analisa eksistensi itu de facto mereka memakai fenomenologi yang otentik dengan observasi dan analisa teliti Setiap ungkapan baik aw Wittgenstein adalah tokoh dominan dalam metode ini Ia mempelajari filsafat dengan alasan yang kemungkinan sama dengan kebanyakan orang Ia penasaran dengan filsafat yang begitu membingungkan Setelah melakukan penelitian ia menemukan bahwa kebingungan ini banyak disebabkan oleh bahasa filosofis yang rancu dan kacau Bagaimana seseorang bisa mengetahui benar salahnya suatu pendapat sebelum ia mampu memastikan bahwa bahasa yang dipakai untuk menyampaikan pertanyaan pernyataan dan perbincangan itu adalah benar? “Arti” bukanlah sesuatu yang berada “di belakang” bahasa tidak ada arti “pokok” Arti kata tergantung dari pemakaiannya makna timbul dari penggunaan Arti kata itu seluruhnya tergantung dari permainan bahasa (language games) yang sedang dimainkan Metode ini meneliti dan membedakan permainanpermainan bahasa itu untuk mendapatkan keyakinan yang lebih baik Juga menetapkan peraturan masingmasing bahasa agar tidak terjadi kekeliruan logis dan kesalahpahaman yang disebabkan.

Contoh Objek Material Dan Objek Formal Filsafat – Berbagai Contoh

Sebagai contoh nama asal fisika adalah filsafat alam nama asal ekonomi adalah filsafat moral Dulu bidang penjelajahan ilmu luas kemudian dalam perkembangan selanjutnya menyempit atau bersifat sektoral Sebagai contoh filsafat moral dikaitkan dengan kegiatan manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya yang kemudian berkembang menjadi ilmu ekonomi.

3 Contoh Sesat Pikir Dalam Kehidupan Sehari Hari Tugas Filsafat Ilmu Sasindo18 Youtube

Metode Filsafat 10 Contoh & Penjelasan Lengkap serupa.id

9 Contoh Filsafat Pancasila Yang Dapat Diamalkan Dalam

contoh penerapan filsafat ilmu « BADUY NGETRENDS

Dari contohcontoh filsafat Pancasila di atas kini kita bisa mengetahui apa saja yang bisa kita amalkan sebagai pengamalan dari silasila Pancasila dalam kehidupan seharihari Dengan demikian kita telah menjunjung tinggi nilai kebangsaan negara Indonesia dan menjaga identitas negara kita.